Thursday, September 29, 2016

JURUSAN FISIOTERAPI

Mau coret-coret lagi nih, mau bahas apa sih fisioterapi itu? Walaupun di postingan yang dulu udah pernah bahas, yah gak papa sih sekalian mau buka wawasan masyarakat awam tentang fisioterapi dan profesi kita gak di pandang sebelah mata sama profesi lain dan khususnya warga Indonesia lebih mengenal profesi FISIOTERAPI. Yah di sela-sela lagi skripsi setidaknya ada waktu buat coret-coret ini blog, lagian yang baca gak cuma dari Indonesia negara si A, B, C dan lain-lain juga pada baca ini blog walaupun gak tau siapa yang baca hahaha. Di simak ya guys....

Jurusan Fisioterapi adalah salah satu jurusan yang belum banyak orang tahu. Fisioterapi masih asing di telinga banyak orang, padahal peluang kerjanya sangat terbuka lebar dan minim persaingan. Jurusan Fisioterapi biasanya dipelajari pada suatu akademi khusus yaitu AkFar (Akademi Farmasi), sekolah tinggi ilmu kesehatan (STIKes) dan universitas. Disini saya ngambil yang tingkat universitas. Fisioterapi merupakan suatu teknik atau pengobatan untuk menormalkan atau mengembalikan fungsi suatu organ tubuh dengan memakai energi atau tenaga alam, bukan tenaga dalam lho wkwkwk.

Tenaga alam yang di pakai untuk pengobatan dalam fisioterapi ada banyak bentuknya, antara lain arus listrik, sinar, panas, dingin, massage (pemijatan), manual terapi dan exercise (terapi latihan). Namun demikian, penggunaan tenaga alam tersebut tetap harus disesuaikan dengan batas toleransi pasien sehingga di dapatkan efek pengobatan yang tepat tanpa membuat pasien sakit atau menderita.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia memberikan batasan pengertian Fisioterapi adalah suatu pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk individu dan atau kelompok dalam upaya mengembangkan, memelihara, dan memulihkan gerak dan fungsi sepanjang daur kehidupan dengan menggunakan modalitas fisis, agen fisik, mekanis, gerak dan komunikasi. Pengertian lain fisioterapi adalah merupakan ilmu yang menitiberatkan pengobatannya untuk menstabilkan atau memperbaiki gangguan fungsi alat gerak/fungsi tubuh yang terganggu yang kemudian diikuti dengan proses/metode terapi gerak.

Fisioterapi pada praktikknya banyak menitikberatkan pada penanganan otot, tulang, dan sendi beserta jaringannya. Yah gak beda jauh lah pelajarannya sama kedokteran umum. Penanganannya dapat dilakukan dengan bantuan alat atau tanpa bantuan alat. Contoh bentuk-bentuk penanganannya antara lain :
1. memberikan massage/pemijatan pada area tertentu
2. memberikan latihan pada otot atau sendi tertentu
3. memberikan arus listrik terkontrol, ataupun
4. melakukan penyinaran dengan sinar infra merah
Bentuk yang lain dari penanganan fisioterapi antara lain memberikan latihan naik turun tangga, latihan berjalan menggunakan alat bantu atau dengan merambat pada pegangan tertentu seperti paralel bar.

Penyinaran dengan sinar infra merah yang dilakukan dalam fisioterapi atau biasa kami sebut IR bukanlah penyinaran yang dapat merusak atau mematikan sel-sel dalam tubuh seperti yang banyak di khawatirkan oleh sebagian masyarakat. Penyinaran ini aman sebab dilakukan dengan terkontrol berdasarkan riset mendalam dan sebagaimana kita ketahui, sinar infra merah terdapat pula pada sinar matahari.
So gak usah takut ya, sebelum pasien merasakan penyinaran atau terapi modalitas lainnya kami mahasiswa fisioterapi udah merasakannya duluan, mulai dari yang panas sampe ada teman yang jahil saat terapi arus listrik frekuensi nya di naikan. Jadi kita merasakan duluan apa yang akan terjadi jika dosis atau frekuesi suatu terapi modalitas dinaikkan, sakit bro, kepanasan saat di IR terlalu dekat, kedinginan saat immersion, berasa masuk minyak goreng panas saat parafin, apalagi saat pemberian ES berasa kesentrum area tubuh yang di terapi hahaha.

Jadi fisioterapis (panggilan untuk orang yang melakukan fisioterapi) bukanlah tukang urut atau tukang pijat, walaupun kita juga mempelajari dan menangani urusan otot, tulang dan sendi sehingga mengerti juga urusan tentang massage/pemijatan. Namun keahlian kita lebih dari itu dan pijat gak sembarang pijat, ada tehnik nya lho.

Istilah lain yang memiliki kesamaan arti dengan fisioterapi adalah Physical Therapy, Physiotherapy, Terapi Fisik, atau kadang juga disebut pulih fisik.

Nah, apa aja sih yang di pelajari dalam kuliah Fisioterapi???

Kuliah di jurusan fisioterapi akan banyak mempelajari tentang struktur, fungsi dan mekanisme alat gerak tubuh, terutama terkait otot, persendian dan fungsi-fungsinya. Selain itu, akan dipelajari pula tentang penanganan bermacam gangguan yang terjadi pada alat gerak tersebut baik dengan menggunakan alat atau tanpa menggunakan alat. Tentu saja, praktik menjadi sangat penting selama kuliah agar penanganan yang dilakukan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.

Pelayanan Fisioterapi diyakini relatif aman karena tidak menggunakan obat-obatan dan bahan kimia. Selain itu, sesuai dengan tujuannya yaitu mengembalikan atau menormalkan fungsi dari organ tubuh, fisioterapi diyakini mampu menjadi alternatif penunjang dari metode pengobatan lainnya seperti obat-obatan maupun operasi.

Udah ada gambaran tentang fisioterapi belum? Anda juga dapat berkelana di google atau browser lainnya untuk mendapat referensi dan informasi tambahan tentang fisioterapi yang lebih lengkap lagi.

Oh iya, prospek fisioterapi gak cuma kerja di rumah sakit lho, berikut diantaranya :

1. Membuka klinik fisioterapi mandiri
Membuka klinik fisioterapi mandiri dapat dilakukan oleh para alumni fisioterapi. Klinik ini dapat melayani penanganan pasca trauma kecelakaan, pasca operasi, exercise untuk penderita cerebral palsy maupun membantu pengobatan pada penderita stroke.

Pilihan untuk membuka klinik fisioterapi mandiri dapat anda lakukan jika anda lebih berminat untuk menjadi wirausaha daripada menjadi pegawai atau karyawan. Kalo saya berencana untuk buka praktik mandiri di depan rumah yang kebetulan 2 saudara saya juga kuliah di bidang kesehatan, jadilah kita klinik keluarga wkwkwk dan saya sekaligus bekerja di rumah sakit juga. Anda juga dapat bekerja sama dengan dokter lho yang membuka praktik atau rumah sakit di sekitar anda untuk menerima rujukan pengobatan lanjutan atau pengobatan pelengkap dari mereka.

Masih ada peluang yang terbuka lebar yaitu, layanan Baby Spa. Marketnya jelas yaitu para ibu-ibu yang punya bayi atau anak kecil sedangkan persaingannya masih longgar karena baby spa masih jarang. 
Entah kenapa setiap orang yang saya temui maupun kolega orangtua pasti mereka mengatakan prospek kerja fisioterapi itu bagus banget dan penghasilannya WOW, wah jadi pengen cepat kerja (skripsi dulu fir di kelarin, terus lanjut profesi), ternyata perjalanan ku masih panjang hehehe.
Anda gak usah khawatir, dengan straregi marketing dan pelayanan yang baik, klinik fisioterapi anda akan ramai oleh pasien (trust me wkwkwk).

2. Menjadi konsultan kebugaran
Yaps menjadi konsultan, bukan konsultan keuangan lho. Alumni fisioterapi pun dapat menjadi konsultan kebugaran di banyak tempat. Dapat bekerja pada sanggar senam, klub olahraga, juga pada sekolah atlit cabang olahraga tertentu.

Profesi ini masih sangat jarang di Indonesia, kalau di luar negeri mah udah biasa bertebaran dimana-mana malahan. Hampir setiap klub sepak bola terutama klub-klub elit pasti memiliki tim fisioterapis sendiri. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran para pemainnya. 
Kalo kamu sering nonton bola, saat ada pemain yang cidera terus tiba-tiba ada orang yang lari masuk ke lapangan dan langsung ngasih penanganan, itu adalah fisioterapis dan fisioterapis juga mengambil keputusan apakah pemain tersebut dapat lanjut bertanding/bermain ataupun tidak.

Bila anda tidak dapat menjadi konsultan kebugaran secara nyata, anda dapat tetap menjadi konsultan kebugaran secara online. Caranya dengan membuat blog keren yang isinya tips-tips seputar upaya menjaga kebugaran tubuh, teknik olahraga, dan lain sebagainya. Seiring dengan semakin banyaknya pengujung ke blog anda, maka popularitas anda sebagai seorang fisioterapis akan semakin dikenal dan dipercaya. Jika telah demikian, bersiaplah untuk menjadi konsultan kebugaran online dengan tarif konsultasi terserah anda. Bagaimana dengan saya? Kalo saya lebih suka bertatap muka secara langsung daripada konsultasi secara online walaupun terkadang ada yang konsul lewat line atau bbm yang orang nya saja saya gak kenal kkkk, tapi kan saya masih mahasiswa jadi konsul nya masih gratis tis tis kalo udah lulus kena tarif lho wkwkwk.

3. Menjual alat-alat terapi
Bila anda merasa memiliki bakat lebih baik pada bidang marketing atau penjualan, maka saya menyarankan anda dapat menjadi penjual alat-alat fisioterapi atau bisa anda gabungkan baik sebagai pengelola klinik fisioterapi mandiri, sebagai konsultan juga sebagai penjual alat-alat fisioterapi. Tentu manfaat yang diperoleh akan lebih berlipat.

Kalo bingung mau jual dimana, bisa jual di toko online daripada buka kios atau toko modalnya jauh lebih murah daripada harus sewa toko atau bangun kios sendiri. Belum punya stok barang? Pakai saja sistem dropship atau reseller

Itu sebagian prospek kerja lulusan fisioterapi. Selain itu, bisa juga jadi dosen atau peneliti. So jangan takut kuliah di jurusan fisioterapi ya sebab peluang kerjanya masih sangat terbuka. Jika anda mantap untuk kuliah di jurusan fisioterapi, segeralah daftar di jurusan fisioterapi yang berkualitas tapi nunggu tahun depan ya buat para maba. 
Kalo perlu kuliah di almamaternya aku aja, ada program studi fisioterapi D3, fisioterapi S1 dan fisioterapi program transfer (haduh promosi) wkwkwk. 

Semoga bermanfaat guys....Seputar Kuliah

No comments:

Post a Comment